RIAU24.COM -  Melalui akun media sosialnya, Yami Gautam baru-baru ini mengungkapkan tentang menderita kondisi kulit yang tidak dapat disembuhkan yang disebut keratosis pilaris. Baca terus untuk mengetahui segala sesuatu tentang kondisi kulit ini di sini!

Aktris Bollywood Yami Gautam adalah salah satu aktris yang dikenal karena kemampuan aktingnya, tetapi orang tidak dapat mengabaikan betapa cantiknya kulitnya.

Meskipun ada banyak faktor yang membuat kita percaya bahwa segalanya, yang kita lihat di layar perak adalah kesempurnaan - namun kenyataannya terkadang sedikit berbeda. 

Dalam sebuah posting baru-baru ini di Instagram, pemain Bhoot Police ini membuka rahasianya jika ia memiliki penyakit kulit, yang disebut Keratosis-Pilaris. Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa dia memiliki masalah kulit sejak dia masih remaja dan tidak dapat disembuhkan.

Yami Gautam memposting dalam pesan Instagram bahwa dia memutuskan untuk menerima kondisi kulitnya.

Apa itu Keratosis Pilaris?

Keratosis pilaris, juga dikenal sebagai "kulit ayam," adalah kelainan kulit umum yang ditandai dengan area benjolan yang terasa kasar. Sel kulit mati menyumbat folikel rambut, menghasilkan benjolan kecil atau jerawat. Mereka mungkin berwarna kemerahan atau coklat. Sebagian besar muncul di lengan atas, pipi, bokong, atau paha. Ini tidak menular, dan jerawat biasanya tidak menyebabkan rasa sakit atau iritasi. Masalah ini diketahui bertambah buruk selama bulan-bulan musim dingin ketika kulit mengering, dan juga bisa bertambah buruk selama kehamilan. Kelainan kulit bawaan yang tidak berbahaya ini tidak dapat disembuhkan, tetapi ada beberapa cara untuk mengobati atau mencegahnya memburuk.

Gejala

Salah satu gejala keratosis pilaris yang paling terlihat adalah penampilannya. Benjolan dapat terbentuk di mana saja pada kulit di mana terdapat folikel rambut, tetapi tidak pernah di telapak kaki atau telapak tangan Anda. Tanda dan gejala lain dari penyakit ini mungkin termasuk:

• Kulit gatal dan iritasi
• Kulit kering
• Benjolan seperti amplas
• Benjolan berwarna daging, putih, merah, merah muda, coklat atau hitam tergantung pada warna kulit
• Kemerahan di sekitar benjolan

Apa Penyebab Keratosis Pilaris?

Kondisi kulit jinak ini terjadi ketika ada penumpukan keratin (protein rambut) di pori-pori. Keratin dari rambut tubuh Anda terperangkap di pori-pori dan menghalangi pembukaan folikel rambut baru jika Anda menderita keratosis pilaris. Akibatnya, tonjolan kecil muncul di tempat rambut biasanya berada. 

Sementara penyebab pasti dari kondisi ini tidak diketahui dan siapa pun dapat mengembangkan kondisi tersebut, kondisi ini lebih umum karena faktor-faktor berikut:

• Demam
• Kegemukan
• Eksim
• iktiosis
• Kulit kering
• Perubahan hormonal

Jika Anda melihat ada perubahan pada kulit Anda, konsultasikan dengan dokter kulit Anda untuk mengetahui dengan pasti masalah yang Anda derita.