Sedih, Demi Menyambung Hidup Nenek 106 Tahun Ini, Berjuang Mencari Sisa Jagung Walaupun Diupah 4 Ribu Rupiah
RIAU24.COM - Setiap orang tentu ingin menghabiskan masa tuanya dalam keadaan berkecukupan dengan dikelilingi oleh orang-orang terkasih seperti pasangan, anak dan juga cucunya.
Sayangnya, sebagian orang justru harus hidup dalam kondisi tak layak di usianya yang sudah senja
Dilansir dari Viralpedia, Nek Suniti adalah seorang pencari sisa padi dan sisa jagung di lahan yang telah dipanen orang. Diusianya yang ke 106 tahun, Nek Suniti mengawali pagi dengan langkah tuanya yang telah berusia satu abad berjalan menyusuri jalanan dengan jarak 2 km lebih untuk pergi ke tempat ladang untuk memungut sisa padi dan jagung.
Berbekal kantong besek anyaman kecil, Nenek Suniti berjalan dengan penuh harap. Namun setelahnya Nenek hanya mendapatkan beberapa bonggol jagung saja yang telah rusak.
zxc2
Pernah suatu hari Nenek Suniti terjebak di ladang akibat adanya hujan badai deras dan dibawah kilatan petir, Nenek Suniti hanya bisa menengadah tangan dan berdoa kepada Sang pencipta agar beliau selamat dan bisa pulang kerumah
Hasil sisa jagung dan padi yang beliau dapat belum bisa langsung dijual, Nenek perlu menjemur biji jagung terlebih dahulu, biasa nya sampai tiga hari sekali baru bisa dijual, uang yang beliau dapat hanya 4 ribu/tiga hari
Uang segitu tak cukup bagi sang nenek, terkadang sisa biji jagung tersebut nenek masak sendiri untuk mengisi perutnya yang tua
Saat ini Nenek Suniti tinggal hanya menumpang di rumah orang. Kasur pun tak punya. Nenek hanya tidur di atas meja bambu. Hidup sendiri membuat sang nenek berusaha tegar.