Mati Mendadak Secara Tak Wajar, Anjing-anjing di Sekitar Sirkuit Mandalika Diduga Diracun
RIAU24.COM - Sejumlah anjing ditemukan mati di sekitar area Sirkuit Mandalika.
Berdasarkan temuan Animal Defenders Indonesia (ADI), anjing-anjing tersebut mati diduga karena diracun.
Dugaan eksekusi anjing dengan cara diracun didapatkan dari laporan warga Dusun Ebunut. Mereka menemukan anjing peliharan mereka mati mendadak dengan ciri-ciri yang tak wajar.
"Tubuh anjing-anjing ini membengkak dan sempat ditemukan mati," kata Ketua ADI Doni Herdaru dilansir dari Med.com.id.
Lebih lanjut, ADI juga berniat untuk membawa kasus ini ke jalur hukum.
"Mereka-mereka yang memutuskan untuk memberantas dengan racun, harus bertanggungjawab. Kami akan menempuh jalur hukum untuk ini," tegas Doni.
Sementara itu, Vice President Corporate Secretary Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Miranti Nasti Rendranti telah menyatakan sikap menghalau anjing memasuki sirkuit. Ia mengatakan penghalauan dilakukan melalui pemasangan pagar.
Tak hanya itu, Kepala Dinas Pertanian, Lombok Tengah, Lalu Iskandar, mengatakan tidak pernah memerintahkan meracun anjing di sekitar sirkuit. Dia mengaku pernah diajak membahas eksekusi itu, namun hal tersebut tak berlanjut.
“Kita pernah rapat bersama tentang anjing itu. Cuma kan kesulitannya banyak. Kita enggak punya bius, enggak punya apa-apa," kata Iskandar.
“Setelah itu tidak ada tindak lanjut, tidak ada rapat-rapat lagi," kata dia.