PBNU Torehkan Sejarah Baru Setelah 96 Tahun Berdiri, Apa?
Untuk di Tanfidziyah ada nama Khofifah Indar Parawansa serta Alissa Qotrunnada Wahid (putri Gus Dur) sebagai Ketua.
Menurutnya, masuknya perempuan dalam kepengurusan NU sebenarnya hanya persoalan waktu.
Alasannya karena sejak berdiri, tidak ada pembatasan aturan bahwa perempuan tidak boleh menjadi pengurus NU.
Baca juga: Letusan Gunung Lewotobi Memaksa Ribuan Orang Mengungsi, Upaya Bantuan Mendesak Sedang Dilakukan
"Kalau soal perempuan ini hanya soal waktu. Karena sejak awal, sejak pertama memang tidak pernah ada pembatasan bahwa PBNU tidak boleh ada perempuan, itu tidak pernah ada pembatasan dari awal. Sekarang baru kita masukkan ini karena kita melihat kebutuhan sudah cukup mendesak," ujarnya.