Ulama Dukung Airlangga Presiden dan Ajak Salurkan Aspirasi Sesuai Mekanisme Demokrasi
RIAU24.COM - Ketua Umum Satkar Ulama yang juga ketua fraksi Golkar MPR RI, Indris Laena mengajak para ulama dan umat untuk menyalurkan aspirasi sesuai dengan mekanisme yang berlaku pada sistem Demokrasi di Indonesia.
Menurut Idris Laena sebagai Warga Negara, Umat memang berhak menyampaikan pendapat tetapi di Negara Republik Indonesia yang Demokrasi semuanya telah diatur sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, serta produk Peraturan Perundang-undangan lainnya yang berlaku. Dan sebagai warga negaranya wajib mematuhi aturan tersebut.
Tapi sayangnya saat ini katanya, masih ada yang keliru memahami kebebasan berpendapat, sehingga menimbulkan kegaduhan. Seperti sering terjadi ada ulama diproses hukum karena melanggar hukum karena dianggap melakukan ujaran kebencian dan lain-lain.
"Kekeliruan memahami kebebasan berpendapat yang disalurkan tidak sesuai dengan mekanisme dalam sistem Demokrasi di Indonesia, hanya akan menimbulkan kegaduhan tetapi tujuan yang diperjuangkan tidak tercapai,"kata Idris Laena. Minggu 30 Januari 2022.
Maka dari itu atas dasar hal tersebut, Satkar Ulama membuka diri bagi para ulama, Habaib, santri dan umat Islam yang ingin berjuang, dan bergabung untuk berjuang sesuai mekanisme yang berlaku dalam sistem Demokrasi Indonesia.
"Satkar ulama itu berafiliasi pada Partai Golkar, dan sebagai Partai yang perolehan kursinya nomor dua terbanyak di Parlemen, Insya Allah partai Golkar akan selalu siap berjuang demi kepentingan Umat. Dan Partai Golkar sudah sangat teruji untuk itu,"ujarnya.
Lebih Lanjut Idris Laena menyampaikan jika umat mau berjuang bersama-sama, di pemilu 2024 partai Golkar bisa memenangkan pemilu Legislatif.
"Dan presiden yang diusung Partai Golkar yakni Airlangga Hartarto dapat terpilih.
Alangkah Mudahnya memperjuangkan kepentingan Umat di Indonesia,"ujarnya.
Pendapat tersebut disampaikan oleh Idris Laena pada acara silaturahmi Satkar Ulama dengan Habaib, santri serta umat yang ingin bergabung dengan Satkar Ulama. Minggu 30 Januari 2022 di Bekasi.
Acara tersebut dihadiri oleh Erwin Aksa, Mujib Rahmat, Ferdiansyah, KH Tatang Tajudin,KH Ali Yahya dan lain-lain.