Taiwan Deklarasikan Kemerdekaannya, China Rencanakan Peperangan
RIAU24.COM - China tidak akan ragu untuk memulai perang jika Taiwan mendeklarasikan kemerdekaan.
Hal ini diucapkan oleh Menteri Pertahanan China Wei Fenghe, memperingatkan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin dalam pembicaraan tatap muka perdana di antara keduanya di Singapura pada Jumat (10/6/2022).
Menurut para pejabat, "Jika ada yang berani memisahkan Taiwan dari China, tentara China pasti tidak akan ragu untuk memulai perang tidak peduli biayanya," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian mengutip omongan Menteri Pertahanan China Wei Fenghe dalam pertemuan dengan Lloyd Austin.
Menteri Pertahanan China juga bersumpah bahwa Beijing akan menghancurkan hingga berkeping-keping setiap plot kemerdekaan Taiwan dan dengan tegas menjunjung tinggi penyatuan tanah air, menurut Kementerian Pertahanan China.
"(Dia) menekankan bahwa Taiwan adalah Taiwan-nya China... Menggunakan Taiwan untuk menahan China tidak akan pernah berhasil," tambah Kementerian itu, dilansir dari afc.com.
Sementara itu, Austin mengatakan kepada Wei Fenghe selama pembicaraan tersebut, bahwa China harus menahan diri dari tindakan destabilisasi lebih lanjut terhadap Taiwan, kata Kementerian Pertahanan AS.
Taiwan merupakan sebuah pulau demokratis yang memiliki pemerintahan sendiri. Taiwan hidup di bawah ancaman invasi China yang terus-menerus.
China memandang pulau itu sebagai wilayahnya dan berjanji suatu hari akan merebutnya, dengan paksa jika perlu.