10 Bulan Menikah, Wanita di Jambi Ini Baru Sadar Suaminya Ternyata Perempuan
Saat pelaku datang ke kediaman korban pada akhir Juni, korban tidak menaruh curiga karena pelaku berpakaian layaknya laki-laki. Suaranya pun persis seperti milik laki-laki. Pelaku sempat tinggal di rumah korban selama satu pekan, sebelum izin untuk mengambil berkas di Lahat dan meminta izin menikah.
Pelaku mengaku ibunya meninggal dunia dan menunda pernikahan
Jambi.jpg" style="height:382px; width:663px" />
Melancarkan rencana busuknya, pelaku mengatakan bahwa ibunya meninggal dunia karena Covid-19 sehingga pernikahan harus ditunda sampai bulan Juli. Pelaku kembali menemui AN di Jambi dan pernikahan dilakukan secara siri. Pernikahan siri ini sendiri berlangsung pada 18 Juli 2021. Pelaku mengaku dirinya tidak membawa berkas syarat pernikahan, ia pun menyebut sedang perbaruan KTP yang belum selesai. Saat menikah, Erayani menghadirkan empat orang anggota keluarga palsu.