RIAU24.COM - Kebijakan baru mengenai kurikulum kembali dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek).

Kurikulum baru yang bernama Kurikulum Merdeka Belajar diusung dalam rangka pemulihan pembelajaran dalam periode 2020-2024. Nantinya kurikulum ini akan dilakukan pengembangan dan diberikan kepada satuan pendidikan.

Dilansir dari laman kurikulum-demo.simpkb.id, Kurikulum Merdeka Belajar nantinya akan digunakan untuk seluruh satuan pendidikan mulai dari PAUD hingga Pendidikan Khusus dan Kesetaraan. Namun, Kurikulum Merdeka Belajar ini akan berbeda dengan kurikulum sebelumnya.

Apa itu Kurikulum Merdeka Belajar?

Dilansir dari Buku Saku Tanya Jawab Kurikulum Merdeka, Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam, di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.

Kurikulum ini bertujuan untuk membantu guru dalam memilih berbagai perangkat ajar untuk menyesuaikan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.

Konsepsi Utama dari Kurikulum Merdeka Belajar

Berikut konsepsi utama dari Kurikulum Merdeka Belajar yang bertujuan mendukung pemulihan pembelajaran, dilansir dari kurikulum.kemendikbud.go.id:

1. Pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skills dan karakter sesuai profil pelajar Pancasila.

2. Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi.

3. Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan peserta didik dan melakukan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal.

Keunggulan Kurikulum Merdeka Belajar

Kurikulum Merdeka Belajar setidaknya memiliki tiga keunggulan dari kurikulum sebelumnya, dikutip dari Buku Saku Kurikulum Merdeka Belajar:

1. Lebih Sederhana dan Mendalam

Kurikulum Merdeka Belajar ini memiliki fokus pada materi yang lebih ke intinya. Sehingga belajar lebih mendalam dan tidak terburu-buru.

2. Lebih Merdeka

Konsepsi merdeka dari kurikulum baru ini adalah guru nantinya dapat mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik. Dari pihak sekolah juga memiliki wewenang untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan satuan pendidikan dan peserta didik.

3. Lebih Relevan dan Interaktif

Kurikulum Merdeka Belajar, pembelajarannya melalui kegiatan projek yang memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual.