RIAU24.COM - "Apakah saya terlihat baik-baik saja?", "Apakah rambut saya baik-baik saja"? “Apakah kulit saya bersih?”, adalah beberapa dari banyak pertanyaan yang ditanyakan orang pada diri mereka sendiri setiap hari sebelum melangkah keluar dari rumah.

Peduli tentang penampilan Anda adalah satu hal yang baik, tetapi menjadikannya sebagai pusat hidup Anda menyebabkan membuat standar kecantikan menjadi racun.

Ada variasi pengalaman yang dialami wanita, yang tidak memenuhi definisi buku teks tentang wajah cantik, setiap harinya.

Di Indonesia dan bagian lain dunia, standar kecantikan untuk wanita adalah sebagai berikut, jika dia kurus, ideal, tinggi, dan memiliki rambut panjang, dia dianggap sempurna.

Tapi bagaimana dengan para wanita yang tidak memenuhi standar kecantikan ini?

Sebuah studi YouGov pada tahun 2019 menemukan bahwa satu dari delapan orang dewasa di Inggris mengalami pikiran untuk bunuh diri karena kekhawatiran tentang citra tubuh mereka. Selain itu, ditemukan bahwa lebih dari sepertiga orang dewasa Inggris merasa cemas atau tertekan karena citra tubuh mereka.

Kalau begitu, apakah boleh memiliki standar yang mungkin tidak berlaku untuk ribuan, jika tidak jutaan wanita? Haruskah begitu banyak orang merasa cacat, seperti ada yang salah dengan mereka?

Wanita yang tidak sesuai dengan standar kecantikan yang ditetapkan mungkin tidak merasakan ‘kekurangan’, tetapi saran yang tidak diminta, langsung dari pra-remaja dan hingga dewasa, adalah apa yang berkontribusi pada tingkat harga diri yang sangat rendah pada anak perempuan yang sedang tumbuh.

Hal ini sering membuat ibu-ibu yang memproyeksikan anak-anak mereka ke rezim kecantikan yang gila sejak usia sangat muda, sehingga putri mereka tidak terkena situasi yang mungkin mereka hadapi. Ini adalah siklus yang menyedihkan dan lazim di bagian masyarakat yang makmur.

Berikutnya adalah kapitalisme!

Menjadi mangsa produk yang menjanjikan untuk secara ajaib memperbaiki semua masalah kulit, rambut, dan berat badan Anda adalah aspek yang paling menakutkan dari semuanya.

Konglomerat bisnis besar berkembang di atas rasa tidak aman Anda. Harapan yang diberikan, dan direnggut dalam hitungan minggu, membuat Anda lebih tidak bahagia dari sebelumnya. Belum lagi banyak uang yang terbuang sia-sia, tanpa hasil.

Singkirkan narasi ini, dan ambil cara yang lebih sehat. Jaga agar diri Anda tetap terhidrasi, berolahraga, dan manjakan diri Anda kapan pun Anda mau, hiduplah!

Cara mengatasi standar kecantikan yang Toxic

Sekarang, mari kita bahas bagaimana kita bisa mengatasi standar kecantikan yang beracun. Mari kita mulai dengan mengatakan bahwa itu memang tugas yang sulit. Aspek yang paling mendasar di sini adalah penerimaan diri. Ini adalah tugas yang berat dan sulit tetapi inilah yang membebaskan seseorang.

Yang paling penting di penghujung hari adalah bagaimana Anda melihat diri Anda sendiri.

Langkah pertama untuk menerima diri sendiri adalah dengan bercermin setiap pagi dan malam dan tersenyum untuk diri anda sendiri serta ungkapkan bahwa Anda mencintai diri Anda.

Kita semua memiliki jalan kita sendiri untuk menekan standar tradisional tentang bagaimana berpenampilan dan menjadi seperti yang diharuskan oleh sosial.

Memiliki diri Anda sendiri, merasa nyaman dengan apa yang Anda miliki sejak lahir, dan tidak ingin mengubah semua itu membutuhkan keberanian.

Dan jika Anda memiliki keberanian untuk melakukan itu- saya salut kepada Anda. Jika tidak, tidak apa-apa juga. Ingatlah bahwa ada sistem di setiap tempat yang menciptakan tolak ukur kecantikan yang tidak realistis dan tidak dapat dicapai, membuat Anda tidak aman, dan mendapat manfaat darinya.

Selebriti dan model sempurna yang kita lihat dalam gambar memiliki banyak filter dan riasan untuk membuat mereka terlihat seperti yang mereka lakukan. Lebih banyak kampanye dan peningkatan inklusivitas di dunia mode mengubah narasi, tetapi jalan kita masih panjang.

Kekurangan kita, ketidaksempurnaan kecil kita membuat kita menjadi diri kita sendiri. Kita tidak akan memiliki wajah dan tipe tubuh yang berbeda jika kita semua memiliki standar yang sama. Standar ini telah dibuat.

Penting untuk diingat bahwa nilai Anda ditentukan oleh kemampuan, bakat, dan apa yang Anda bawa ke meja saat Anda berbicara.

Jaga kepala Anda tetap tinggi dan miliki siapa diri Anda. Hanya ada satu dari Anda, dan itu istimewa.

(***)