RIAU24.COM - Warga Korea Utara (Korut) mengaku tak paham dengan apa yang ada di isi kepala pemerintah mereka saat ini.

Kebingungan itu merujuk pemerintahaanya seakan sudah tidak peduli lagi dengan kondisi ekonomi rakyatnya sendiri dikutip dari cnnindonesia.com, Kamis, 6 Oktober 2022.

Warga menilai kebijakan Korut mengenai kelas Undang-undang Nuklir hanya membuang-buang waktu, tenaga, pikiran serta pekerjaan karena wajib dihadiri selama sepekan penuh.

Lantaran sudah tak tahu harus berbuat apa lagi, warga bahkan dikabarkan sudah masa bodoh dengan kebijakan Kim Jong Un terkait rudal balistik tersebut.

Warga Korut kini tak lagi tertarik dengan tindakan pemimpin mereka yang kerap menuai kecaman dunia tersebut.

Tak hanya soal rudal, rakyat juga semakin bingung dengan kebijakan kotak aduan warga terkait tindak korupsi.

Kim Jong Un diketahui berupaya memberantas korupsi dengan menempatkan kotak saran untuk warga. Namun, mereka yang ingin mengadu diwajibkan menulis identitas diri.

Aturan itu pun membuat warga ogah melaporkan kasus kecurangan mengingat nama mereka bakal terungkap. Kebijakan itu juga dinilai bahwa pemerintah Korut tak punya niat memberantas korupsi.

Warga menganggap kotak laporan tersebut lebih hanya untuk pertunjukan saja.