Inilah Rekam Jejak Rasmus Paludan Si Pelaku Pembakar Al-Quran
RIAU24.COM - Rasmus Paludan yang dikenal sebagai pemimpin partai politik sayap kanan Denmark, Stram Kurs, kembali melakukan aksi kontroversialnya dengan membakar Al-Quran.
Diketahui, Rasmus telah membakar Al-Quran saat melakukan demonstrasi di dekat Kedutaan Besar Turki di Stockholm, Swedia, pada Sabtu (21/1/2023).
Aksi kontroversial Rasmus tersebut tentu saja memicu kemarahan di dunia Islam. Diketahui, hal itu bukan kali pertama dilakukan Rasmus.
Dilansir Daily Mail, Rasmus memimpin unjuk rasa di Swedia untuk menggalang dukungan menjelang pemilu pada September 2022. Bahkan ketika itu, dia berencana membakar Alquran selama bulan suci Ramadhan.
Baca juga: Donald Trump Mengulangi Prestasi Berusia 130 Tahun, Menjadi Presiden AS Kedua yang Memimpin Dua Kali
Figur Rasmus Paludan telah menjadi pusat politik anti-Islam di Eropa utara selama beberapa tahun.