Ketika IKN Jadi Sasaran Empuk Lawan Politik
RIAU24.COM - Pakar komunikasi publik, Sony Subrata mengatakan akan banyak kritikan tajam terhadap Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai wacana untuk menyerang lawan politik.
Dia beralasan, hal ini terjadi karena tahapan-tahapan menjelang Pemilu dan Pilpres 2024 akan dimulai pada 2023 ini dikutip dari jpnn.com, Minggu, 12 Februari 2023.
"Memang banyak narasi publik yang mengritik pembangunan IKN di berbagai media. Apalagi di tahun politik seperti sekarang ini," ujarnya.
"Tetapi fakta di lapangan menunjukkan, IKN terus berproses dan bertransformasi dalam pembangunannya dan mayoritas rakyat Indonesia terus mendukung keberlanjutannya," sebutnya.
Menurutnya, pemindahan Ibu Kota Negara ke Pulau Kalimantan telah didasarkan pada visi IKN sebagai kota berkelanjutan kelas dunia.
Serta, berdasarkan beberapa pertimbangan, seperti pemerataan pembangunan serta pengurangan beban Jakarta sebagai salah satu pusat kegiatan ekonomi nasional.
Kritikan terjadi juga karena setelah era reformasi, iklim demokrasi Indonesia jauh lebih baik, dengan menjunjung tinggi kebebasan berpendapat di ranah publik.
Jadi setiap warga negara diberikan kebebasan untuk menyampaikan pendapatnya, termasuk mengenai IKN.