Kerusuhan Sudan: Prancis Mulai Evakuasi Staf kedutaan dan Warga Negara Eropa
Seorang sumber yang mengetahui situasi tersebut yang meminta untuk tidak disebutkan namanya mengkonfirmasi kepada Reuters bahwa militer AS telah berhasil melakukan evakuasi. Namun, itu gagal memberikan informasi lain yang terkait dengan evakuasi.
Tidak ada komentar yang segera dibuat oleh Pentagon juga dalam hal ini. Pertempuran bersenjata antara faksi-faksi yang berlawanan sejauh ini telah merenggut ratusan nyawa.
Tentara Sudan mengatakan pada Sabtu, 22 April, bahwa negara-negara tambahan, termasuk Inggris, Prancis, dan China, juga akan mengevakuasi diplomat dan warga negara mereka dari negara yang dilanda kekerasan itu.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan Jumat bahwa pasukan AS ditempatkan di dekat Sudan untuk memastikan keamanan bagi Amerika.
"Kami selalu ingin memastikan bahwa kami melakukan perencanaan yang hati-hati, yang sedang kami lakukan," kata Austin.
"Kami telah mengerahkan beberapa pasukan ke teater untuk memastikan bahwa kami memberikan opsi sebanyak mungkin jika kami dipanggil untuk melakukan sesuatu. Kami belum dipanggil untuk melakukan apa pun," tambahnya.