RIAU24.COM - Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga meminta Presiden ke-5 RI sekaligus ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk tak perlu bingung memikirkan konflik Papua.

Megawati dikatakannya hanya cukup menurunkan anak buahnya untuk ikut menyelesaikan masalah Papua dikutip dari rmol.id, Jumat 2 Juni 2023.

"Kebingungan Megawati aneh, karena dia ketua umum PDIP yang mempunyai petugas partai. Dia tinggal memerintahkan petugas partainya untuk menyelesaikan masalah di Papua itu," sebutnya.

Sejati menurutnya, kebingungan yang disampaikan Megawati lantaran tidak mampu membenahi Papua.

"Megawati tanpa disadari telah mengkritik dirinya sendiri. Sebagai Ketua Umum Partai, ia mempunyai petugas partai yang saat ini menjadi orang nomor satu di Indonesia," sebutnya.

Seperti misalnya memerintahkan salah satu kader terbaiknya yakni Presiden RI Joko Widodo agar mengirimkan beberapa batalion ke Papua.

"Sebagai petugas partai, Jokowi wajib melaksanakan perintah ketua umumnya. Itu konsekuensi logis dari seorang petugas partai," tutupnya.

Untuk diketahui, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengaku heran dengan persoalan di Papua yang tak kunjung bisa diselesaikan oleh pemerintah.

Termasuk menyayangkan jatuh korban jiwa dari warga sipil maupun aparat penegak hukum.

Kriti Megawati ini disampaikan saat meresmikan KRI Bung Karno-369 di Dermaga Kolinlamil TNI Angkatan Laut, Jakarta, Kamis, 1 Juni 2023 dikutip dari viva.co.id.