Jokowi Ancam Tutup Pabrik Nakal yang Jadi Penyebab Pencemaran Udara di Jabodetabek
RIAU24.COM - Presiden Jokowi mengancam akan menutup pabrik yang mencemari udara Jakarta dan sekitarnya.
Hal itu ia sampaikan untuk merespons polusi udara di Jabodetabek yang kian buruk.
Jokowi mengatakan semua pabrik harus taat aturan pengelolaan limbah.
Salah satu indikator taat aturan adalah mendirikan scrubber atau alat pemisah zat padat dari udara.
Baca juga: Presiden Prabowo Minta Perjalanan Dinas Hemat, Anggaran Bakal Jadi Jaminan Perumahan Rakyat
"Sanksi pasti dan bisa ditutup. Saya kemarin di rapat sudah saya sampaikan, kalau tidak mau memperbaiki, tidak pasang scrubber, tegas untuk ini karena harga kesehatan yang sudah kita bayar itu mahal sekali," ungkap Jokowi di Semarang, Rabu (30/8).
Dia berkata penanganan polusi udara di Jakarta harus dilakukan secara lengkap.