Hamas Rilis Ribuan Nama Korban Serangan Israel
RIAU24.COM - Hamas merilis daftar hampir 7.000 nama warga di Gaza yang disebut telah tewas dalam serangan Israel belakangan ini. Daftar tersebut dirilis kelompok militan itu setelah presiden AS Joe Biden meragukan jumlah korban jiwa.
Kelompok Palestina yang menjalankan pemerintahan Gaza mengatakan, bahwa 7.028 orang kini telah terbunuh di Gaza, dengan sebagian besar warga sipil. Kemudian Hamas pun merilis daftar 6.747, termasuk jenis kelamin, usia, dan nomor kartu identitas masing-masing korban pada Kamis (26/10/). Namun, masih ada 281 jenazah belum diidentifikasi.
Kementerian Kesehatan mengatakan, AS dengan berani meragukan kebenaran jumlah korban yang diumumkan.
“Kami telah memutuskan untuk mengumumkan rincian nama-nama tersebut ke seluruh dunia sehingga kebenaran tentang genosida yang dilakukan oleh pendudukan Israel terhadap rakyat kami diketahui," ujarnya dikutip dari Al Arabiyah.
Sebelumnya, Presiden AS Joe Biden mengatakan pada Rabu (25/10), bahwa dia tidak percaya pada angka korban meninggal di Gaza.
“Apa yang mereka katakan kepada saya adalah saya tidak menyangka bahwa orang-orang Palestina mengatakan yang sebenarnya mengenai berapa banyak orang yang terbunuh. Saya yakin orang-orang tak berdosa telah terbunuh, dan ini adalah harga dari perang,” kata Biden pada konferensi pers Gedung Putih.