Tanpa Identitas, Sosok Mayat Mr X Ditemukan Membusuk di Laut Teluk Papal Kecamatan Bantan
RIAU24.COM -BENGKALIS - Warga desa teluk papal kecamatan Bantan, kabupaten Bengkalis dihebohkan dengan penemuan sosok mayat diduga laki laki (Mr X) yang terdampar di pantai Desa teluk papal, Senin 25 Maret 2024 sekira pukul 17.00 Wib sore.
Awal penemuan mayat Mr X tersebut bermula ditemukan Marno (49) warga Jalan Rusman Desa Teluk Papal dan Selamat (40). Dan kemudian melaporkan hal tersebut ke Polsek Bantan.
"Untuk ciri ciri mayat Mr X ditemukan tidak ada identitas, dengan posisi telungkup dan sebagian tubuh sudah tertimbun lumpur atau sesai laut. Sedangkan kondisi tubuh sudah membusuk dan sebagian organ tubuh sudah tidak ada lagi,"ungkap Kapolsek Bantan AKP Kasmandar Subekti, Selasa 26 Maret 2024.
Diutarakannya, korban saat ditemukan hanya mengenakan celana dalam warna merah. Kemudian untuk bagian wajah sudah tidak bisa dikenali dikarenakan sudah rusak.
Berawal kronologis penemuan pada pukul 15.00 WIB, saksi Marno dari rumahnya hendak pergi ke pinggir laut desa teluk papal untuk mencari umpan mancing, sesampainya di pantai, dari jarak 20 meter, dia melihat ada sosok mayat dengan posisi telungkup namun, saat itu dirinya tidak berani untuk mendekat.
Kemudian saksi menjauh dari TKP lalu menghubungi saksi Selamat selanjutnya bersama sama untuk melihat lebih dekat dan benar mayat posisi telungkup dan langsung melaporkan kepada Bhabinkamtibmas Polsek Bantan.
Mendapatkan kabar tersebut Bhabinkamtibmas Aipda Dendi S setelah mendapat informasi dari masyarakat langsung melaporkan kepada Kapolsek Bantan dan selanjutnya Kapolsek Bantan beserta anggota mendatangi TKP yang dimaksud dan pihak Polsek Bengkalis langsung berkoordinasi ke Polres Bengkalis.
"Setelah mendapat laporan, Kanit Pidum Polres Bengkalis beserta anggota dan tim inafis tiba di TKP dan melakukan olah TKP serta identifikasi mayat," ujarnya.
Selanjutnya personil Polisi yang dibantu masyarakat setempat melakukan evakuasi mayat untuk dibawa ke RSUD Bengkalis menggunakan mobil ambulance milik puskesmas Selatbaru.
"Kita sudah mengevakuasi mayat dan membawa mayat menggunakan mobil ambulan ke RSUD Bengkalis untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sekaligus berkoordinasi dengan intansi terkait. Dan menyebarkan informasi kepada masyarakat untuk mengetahui apabila ada masyarakat kehilangan salah satu keluarganya dikarena korban tidak bisa dikenali lagi,"bebernya.
"Saat ini untuk Mayat tersebut sudah berada di RSUD Bengkalis menunggu pemeriksaan lebih lanjut. Diduga mayat tersebut terbawa ombak atau arus air laut pasang surut sehingga terdampar di pinggir laut dan Korban sudah membusuk dan tidak bisa dikenali karena wajah sudah rusak (membusuk red,),"ujarnya.