Misteri Antartika: Para peneliti Temukan 13 Papillomavirus Baru pada Anjing Laut
RIAU24.COM - Untuk mengungkap misteri Antartika, para peneliti dari Arizona State University telah menemukan penemuan besar di mana mereka menemukan keberadaan 13 papillomavirus yang sebelumnya tidak diketahui yang dibawa oleh anjing laut Antartika. Temuan terbaru dipublikasikan dalam jurnal Virology.
Papillomaviruses (HPVs) adalah sekelompok virus DNA kecil yang menginfeksi sel-sel epitel pada manusia dan hewan lainnya.
Ada ratusan human papillomavirus yang diidentifikasi, dan mereka diklasifikasikan ke dalam jenis berisiko rendah dan berisiko tinggi berdasarkan hubungannya dengan kanker.
Papillomavirus, menginfeksi berbagai spesies termasuk manusia, mamalia seperti anjing laut, dan reptil dan telah lama menjadi fokus penyelidikan ilmiah.
Namun, banyak penelitian sebagian besar berpusat di sekitar infeksi manusia.
Melanie Regney, seorang mahasiswa PhD di's Varsani Lab dan penulis utama studi ini, menyatakan antusiasmenya untuk mengeksplorasi virus pada makhluk yang diabaikan, dilaporkan menyatakan, "Virus ada di mana-mana."