Hari Ketiga, Tim SAR Gabungan Masih Melakukan Pencarian Juli Efriko, Korban Belum Ditemukan
RIAU24.COM - BENGKALIS - Tim SAR gabungan diantaranya TNI AL, Basarnas, Satpol Air, dibantu TNI AD, terus melakukan upaya pencarian seorang penumpang yang terjatuh dari kapal ferry MV CAS dengan rute Muar (Malaysia red,) menuju pelabuhan Internasional Bandar Sri Setia Raja Selatbaru Bengkalis.
Pencarian terhadap korban sudah memasuki hari ke tiga pasca terjatuhnya korban Juli Efriko (30) warga kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis pada Minggu 23 Juni 2024 pukul 11.30 Wib kemarin.
Komandan Pos angkatan Laut Bantan Letda Laut (E) HM Sinaga saat dikonfirmasi Riau24.com, Selasa 25 Juni 2024 menyampaikan bahwa untuk pencarian korban bernama Juli Afriko (30) warga kecamatan Bantan, kabupaten Bengkalis, hingga saat ini belum ditemukan.
"Sudah memasuki hari ketiga kita dari tim SAR gabungan masih melakukan pencarian, tetapi hasilnya masih Nihil," ungkap Danposal Muntai Letda Laut (E) H.M Sinaga.
Diutarakannya, saat ini tim SAR terus menyisir laut yang perbatasan langsung dengan selat melaka malaysia. Dan berharap semoga korban segera ditemukan.
Sebelumnya, menurut keterangan saksi yaitu salah satu penumpang kapal Fery MV. CAS bernama Syafullizan (52) mengatakan korban sempat tidur di bangku penumpang belakang setelah ia terbangun dan keluar ke belakang Kapal untuk mencari angin segar diluar namun sudah di larang oleh pihak ABK kapal MV CAS karena cuaca buruk dan tidak di izinkan naik ke atas.