RIAU24.COM - Kasus demam berdarah dengue (DBD) serta diare juga menyerang di lembaga pemasyarakatan lapas IIA Bengkalis. Setidaknya, ada 50 orang warga binaan terkena DBD).

Adapun, sebanyak 12 orang dikabarkan telah meninggal dunia setelah mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis.

Kalapas IIA Bengkalis Kriston Napitulu melalui KPLP Diasta saat dikonfirmasi membenarkan bahwa ada 12 orang warga binaan meninggal disebabkan nyamuk DBD.

"Gejala merema awalnya alami demam tinggi dan menggigil di pagi hari beberapa jam kemudian membaik. Adanya juga demam disertai diare bahkan BAB berdarah,"ujar Diasta, Sabtu 25 Januari 2025.

Diutarakannya, selain kasus DBD dan diare, ada juga warga binaan yang harus cuci darah, stroke dan dirujuk ke rumah sakit umum.

"Dari bulan November-Desember 2024, ada puluhan orang dirujuk ke rumah sakit, 12 orang diantaranya meninggal dunia setelah mendapat pelayanan medis," ujarnya.