Hasto Respons soal Rumor PDIP Tak Diajak Gabung KIM Plus
RIAU24.COM - Rumor soal Koalisi Indonesia maju (KIM) bersatu dengan beberapa partai politik (parpol) lainnya (KIM Plus), dan PDIP ditinggal sendiri mencuat.
Merespons hal tersebut, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengaku PDIP tak khawatir.
"Enggak ada upaya tinggal-meninggal karena semua memiliki basis dukungan rakyat," kata Hasto kepada wartawan di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (8/8/2024).
Beberapa kerja sama politik itu, kata Hasto, telah dilakukan untuk beberapa daerah di tingkat kabupaten/kota.
Namun pada tingkat provinsi, lanjutnya, diperlukan pertimbangan lebih.
"Beberapa wilayah provinsi yang masuk kategori strategis, kan ada kepentingan-kepentingan tertentu yang harus dihitung-hitung, yang harus dicermati," jelas Hasto.
"Itu lah yang nanti akan jadi bagian dari solusi, untuk mencalonkan calon yanf bisa diterima oleh parpol, tetapi juga memiliki dukungan akar rumput yang kuat," tambahnya.
Hasto menuturkan mengenai Pilkada, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menugaskan tujuh orang kader senior untuk melakukan penjajakan pada Pilkada mendatang.
"Ibu Megawati Soekarnoputri menugaskan tujuh kader senior untuk melakukan pendekatan-pendekatan dengan partai politik lain," ungkap Hasto.
Sementara terkait pengumuman calon kepala daerah dari PDIP, ucap Hasto, akan diumumkan segera.
Hasto memastikan, partainya telah mengantongi sejumlah nama untuk dicalonkan pada Pilkada.
"InsyaAllah nanti akan segera diumumkan. Iya termasuk juga Jakarta," pungkas Hasto.
(***)Pilkada,