Bentuk Tubuh Seperti Ini Disebut Lebih Berisiko Kena Penyakit Jantung
Lebih lanjut, selama empat tahun terakhir penelitian, dari 2017 hingga 2020, tercatat ada 3.052 kejadian terkait penyakit jantung, termasuk 894 kematian.
Artinya, peserta yang memiliki BRI tinggi memiliki risiko penyakit jantung 163 persen lebih tinggi daripada peserta dalam kelompok BRI rendah.
Bahkan ketika peneliti melihat faktor-faktor seperti tekanan darah, kadar kolesterol, dan riwayat medis, orang-orang dengan BRI tinggi secara signifikan lebih mungkin terkena penyakit jantung.
"Temuan kami menunjukkan bahwa BRI stabil sedang hingga tinggi selama enam tahun tampaknya meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, yang menunjukkan bahwa pengukuran BRI berpotensi digunakan sebagai faktor prediktif untuk kejadian kardiovaskular," kata penulis studi senior Dr Yun Qian, peneliti penyakit kronis di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Wuxi, Universitas Kedokteran Nanjing, China, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Newsweek.