Pemprov Riau Dukung PTPN IV Regional III Wujudkan Swasembada Pangan Energi
Subholding PTPN IV PalmCo sendiri terbentuk dari penggabungan lima entitas yang mengelola komoditas sawit, mulai dari PTPN III, PTPN IV sebagai entitas bertahan, PTPN V Riau, PTPN VI Jambi, dan PTPN XIII Kalimantan.
Dengan adanya perubahan tersebut, lanjut Syahrial, berdampak pada penyesuaian perizinan dan harus dapat disosialisasikan dengan baik. Pemprov Riau, kata dia, menyatakan komitmennya untuk terus memberikan dukungan kepada PTPN sebagai perusahaan yang telah berkontribusi kepada Bumi Lancang Kuning, terutama dari sisi penguatan petani sawit.
"Konsekuensi dari perubahan entitas bisnis tadi menjadi berbagai macam tingkatan. Otomatis nanti ada kewenangan-kewenangan, karena wilayah kebunnya ada di beberapa kabupaten/kota, dan kewenangan Inilah yang harus di sosialisasikan dengan baik. Dan alhamdulillah, Pak Gubernur menyambutnya positif dan berkomitmen memberikan dukungan kepada PTPN," ujarnya.
Sementara itu, Region Head PTPN IV Regional III Rurianto menyampaikan ucapan terimakasih kepada PJ Gubri dan jajaran atas komitmen dukungan kepada perusahaan. Ia mengatakan bahwa keberadaan PTPN IV sebagai entitas yang bernaung di bawah Kementerian BUMN adalah untuk tumbuh dan berkembang bersama petani.
"PTPN IV Regional III saat ini menjadi rujukan dalam program kemitraan petani, dan saat ini pola yang diterapkan di Riau telah direplikasi ke berbagai provinsi di Indonesia. Kami memiliki program PSR dan bibit sawit unggul bersertifikat yang menjadi pionir di bidangnya," tutur Ruri yang alumni Universitas Riau tersebut.
Selain itu, dalam menjalankan proses bisnis, perusahaan turut menerapkan standar internasional yang dibuktikan dengan adanya sertifikasi RSPO dan ISCC melalui praktik budidaya berkelanjutan dan pendekatan dekarbonisasi sebagai implementasi ekonomi sirkular.