Diplomat AS Tiba Di Suriah Untuk Bertemu Dengan Para Pemimpin Pemerintahan Baru
Protes itu terjadi beberapa hari setelah juru bicara pemerintah sementara mengatakan perwakilan perempuan di kementerian atau parlemen terlalu dini, mengutip biologis dan pertimbangan lainnya.
Majida Mudarres, seorang pensiunan pegawai negeri, mengatakan dia sangat marah dengan komentar itu.
"Perempuan memiliki peran besar dalam kehidupan politik," kata wanita berusia 50 tahun itu kepada AFP.
"Kami akan mengamati posisi apa pun terhadap perempuan dan tidak akan menerimanya. Waktu di mana kita diam sudah berakhir," tambahnya.
Kepergian Assad memicu perayaan di dalam dan luar negeri.
Pada hari Kamis, Kepala PBB Antonio Guterres mengatakan penggulingannya mewakili api harapan di wilayah yang dilalap oleh banyak api.