RIAU24.COM -  INHU - Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Indragiri Hulu masa khidmat 2019-2024 resmi dikukuhkan oleh Ketua MUI Provinsi Riau, Prof. DR H.M Nazir Karim, MA, Rabu 6 Maret 2019 di Auditorium H. Yopi Arianto Lantai IV Kantor Bupati Inhu.

Pengukuhan tersebut disaksikan oleh Sekretaris Daerah Inhu Ir. H. Hendrizal, M.Si, Sekretaris MUI Provinsi Riau H. Zul Husni Domo, S.Ag, FORKOMPIMDA Inhu, Pengurus MUI se-Kabupaten Inhu, dan Tokoh Masyarakat,Tokoh Agama,Tokoh Adat, organisasi Kemasyarakatan, serta pejabat di lingkungan Kabupaten Indragiri Hulu.

Ketua MUI Provinsi Riau, Prof. DR H.M Nazir Karim, MA dalam sambutannya menyampaikan "Al-Ulama Waratsatul Anbiya" Ulama adalah pewaris para Nabi. Oleh karenanya, namanya pewaris harus melanjutkan perjuangan Rasulullah SAW.

Lebih jauh Prof Nazir mengungkapkan bahwa dunia terus berkembang, tentunya peran MUI semakin berat, dimana kemajuan teknologi menjadi salah satu tantangan bagi perjuangan agar Agama senantiasa menjadi panduan.

"Kalau hidup tak tau tujuan hidup, maka biasanya hanya mencari kesenangan saja. Maka dari itu, kita semua harus fokus ke tujuan hidup," sebutnya.

Kemudian, kehadiran MUI sejak awal berdiri tahun 1975 dimaksudkan untuk melayani umat dan mitra pemerintah, karena ulama dan umarok merupakan dua sisi yang tak dapat dipisahkan.

Terakhir, Ketua MUI Riau berpesan kepada para pengurus MUI Kabupaten Inhu yang baru saja dikukuhkan untuk senantiasa menjunjung tiggi keikhlasan dan mencari keridhaan Allah SWT.

"Jalankan organisasi dengan sebaik-baiknya, MUI punya visi, MUI punya pengkhidmatan yaitu sembilan pengkhidmatan yang kesimpulannya MUI mempunyai tugas yang berdasarkan agama islam yang kaffa," pesannya.

Sementara itu, Ketua MUI Inhu, H. Tengku Wahab S.Pd.I, MH mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Inhu, khususnya Bupati Inhu H. Yopi Arianto SE atas dukungannya terhadap keberadaan MUI selama ini sehingga dapat berkiprah bagi kemaslahatan umat.(***)

R24/phi/azi