RIAU24.COM - Berdasarkan hasil pantauan yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan di Rumah Sakit (RS) Tarakan, Jakarta Pusat, dia mengatakan ada enam korban meninggal dan lebih dari 200 orang luka-luka akibat kerusuhan di sekitar Bawaslu RI, KPU RI, dan Petamburan, Tanah Abang tadi malam.

"Jadi kira-kira ada sekitar 200-an orang luka-luka per jam 9 ini dan ada sekitar enam orang yang sudah tercatat meninggal," kata Anies di RS Tarakan yang dilansir dari Republika.co.id, Rabu, 22 Mei 2019.

zxc1

Anies merincikan, satu orang meninggal di RS Tarakan, dua orang di RS Pelni, satu orang di RS Budi Kemuliaan, satu orang di RS Mintohardjo, dan satu orang di RS Cipto Mangunkusumo. Sedangkan jumlah korban yang dirawat di RS Tarakan sekitar 80 orang. 

Anies memastikan, semua pihak yang menjadi korban baik warga sipil, kepolisian, TNI, dan lainnya akan mendapatkan penanganan kesehatan hingga tuntas. Bagi yang memiliki BPJS Kesehatan, biaya pengobatan akan ditanggung BPJS.
zxc2

Sementara mereka yang tidak memiliki, Pemprov DKI akan menanggung biaya perawatan. "Kita tangani semuanya di tempat ini kita pastikan bahwa tidak dikenakan biaya sehingga semuanya tenang sampai sembuh sampai tuntas," tutur Anies.