Ketua DPRD Andi Putra Buka MTQ Sekaligus Didaulat Jadi Warga Kehormatan
RIAU24.COM - TELUK KUANTAN - Ketua DPRD Kuantan Singingi, Andi Putra SH MH, didaulat menjadi warga kehormatan oleh warga Desa Ujung Tanjung Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau.
Hal itu diungkapkan Kepala Desa Ujung Tanjung Siberakun Kecamatan Benai, Darpaus, didampingi Salpentri serta ratusan warga desa setempat.
Penyampaian itu berlangsung saat Andi Putra, diminta menghadiri dan membuka MTQ Tingkat Anak anak, Remaja dan Dewasa di Masjid Miftahul Jannah Desa setempat, Kamis (24/5) malam.
"Sudah banyak jasa dan perjuangan Andi Putra untuk pembangunan desa kami. Oleh karena itu kami merasa Andi Putra bukan lagi orang asing di desa ini, tapi sudah merupakan warga Kehormatan," ujarnya.
"Kami berharap Andi Putra, tetap berkomitmen untuk terus membina desa Ujung Tanjung ini," Ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Tokoh Masyarakat setempat, Salpentri. Menurut Tokoh Muda kecamatan Benai itu, Andi Putra sudah menunjukkan bukti nyata keberpihakannya pada masyarakat Desa Ujung Tanjung. Desa yang dulunya terisolir, kini sudah dilalui jalan aspal, serta dukungan infrastruktur lain.
"Hal Ini merupakan kerja nyata dan perjuangan Andi Putra, atas aspirasi yang masyarakat sampaikan," ujarnya.
Sementara Andi Putra, dalam sambutannya mengaku terharu atas apa yang disampaikan Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat di desa tersebut."Saya minta dukungan dan doa masyarakat Ujung Tanjung, agar bisa terus amanah sebagai wakil rakyat di daerah ini, tegasnya.
"Tanpa dukungan bapak dan ibu, serta seluruh lapisan masyarakat Ujung Tanjung khususnya, dan kecamatan Benai serta Kuansing umumnya, saya ini tidak ada apa apanya. Karena itu, saya berterima kasih atas dukungan dan kerjasama nya, tegas Ketua DPD Golkar Kuansing itu," sebutnya.
Di akhir sambutannya, Andi Putra minta masyarakat terus menjalin hubungan silaturahmi."Hilangkan benih perpecahan, saat Pemilu lalu. Saatnya saling asah, asih dan asuh untuk kemajuan daerah ini," ujarnya.
"Terkait pelaksanaan MTQ tingkat desa ini, saya sangat mendukung. Kita harus memahami makna dari MTQ ini, yaitu untuk beribadah kepada Allah SWT. Artinya melalui MTQ, kita mengumandangkan Kalam Ilaihi dan itu adalah ibadah," paparnya.
"Semoga melalui MTQ ini, akan lahir qari dan qariah untuk kecamatan Benai serta Kuansing bahkan Riau. Apalagi saya dengar, prestasi kafilah MTQ Kecamatan Benai terpuruk hingga peringkat 13, pada ajang MTQ tingkat kabupaten baru baru ini," katanya.
"Oleh sebab itu, jadikan MTQ didesa Ujung Tanjung ini, sebagai momentum untuk bangkit dimasa yang akan datang," pungkasnya.***
R24/zar