RIAU24.COM -  PELALAWAN - Kondisi kabut asap di Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan, hari ini, Ahad (14/9/2019) masih parah. Namun jika dibandingkan 2 hari terakhir, kondisinya agak berkurang.

Berdasarkan laporan dari BMKG Pekanbaru, titik api dengan confidence diatas 70 persen, ada 9 titik. Anginpun berhembus. Dimana 2 hari terakhir, itu tak terjadi.

Hembusan angin ini, diyakini penyebab agak berkurang tebalnya kabut asap di Pangkalan Kerinci hari ini. Jarak pandang berkisar 800 meter hingga 1 KM. Sebelumnya jarak pandang hanya 200 meter.

Kepala BPBD Kabupaten Pelalawan Hadi Penandio mengatakan, titik api di Kabupaten Pelalawan sudah jauh berkurang. Namun untuk proses pendinginan masih terus dilakukan.

"Misalnya di Kerumutan, hanya 1 titik yang masih menyala, yakni di SM Kerumutan. Yang lain sudah berhasil kita padamkan, namun proses pendinginan masih kita lakukan," katanya ketika dihubungi Riau24.com, Ahad (14/9/2019).

Menurut Hadi Penandio, pihaknya meyakini, kabut asap di Pelalawan lebih didominasi kiriman dari luar.

"Misalnya di Kerumutan terbakar, harusnya di Kerumutan tak ada asap, karena asap kebakaran disana tentu dibawa angin. Namun faktanya, Kerumutan tetap diselimuti kabut asap. Dan tentu asapnya dari luar Kerumutan," jelasnya.

Sementara terkait kunjungan Kapolri Jendral Tito Karnavian hari ini ke Riau, Hadi belum mengetahui, apakah Kapolri akan memantau langsung kondisi Karhutla di Pelalawan atau tidak.***

R24/phi/ardi