Soal Pencekalan Habib Rizieq Shihab, Begini Jawaban Prabowo Subianto
RIAU24.COM - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab mengaku dicekal untuk berpergian ke Saudi. Adapun alasan pencelakan tersebut dikarenakan alasan keamanan.
Mengenai hal tersebut, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan akan mempelajari klaim Habib Rizieq soal 'pencekalan' ke Indonesia. Prabowo juga akan berdiskusi dengan presiden.
"Karena tadi Pak Prabowo sampaikan akan beliau pelajari dan beliau akan berdiskusi dengan Pak Presiden Jokowi. Tadi beliau sampaikan di Istana beliau akan pelajari permasalahan ini," jelas Staf Khusus Menhan Bidang Komunikasi Publik, Sosial-Ekonomi, dan Hubungan Antar-Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, dilansir dari Detik.com, Selasa 12 November 2019.
Dahnil menambahkan, Prabowo akan berkoordinasi dengan pihak lain seperti Kementerian Luar Negeri dan Badan Intelijen Negara (BIN). Prabowo nantinya juga akan melakukan komunikasi dengan pihak Arab Saudi.
"Tapi seperti tadi disampaikan Pak Prabowo langsung ketika di Istana beliau akan pelajari karena sebagai beliau memahami masalah Habib Rizieq ini kan kemudian beliau ingin melihat perspektif dan kondisi dari sisi pihak kita, pemerintah dalam hal ini misalnya BIN, pihak Arab Saudi juga nanti kemudian Kemenlu, dan sebagainya," kata Dahnil.
Sebelumnya, Prabowo mengaku akan mempelajari pengakuan Habib Rizieq. Prabowo sempat disinggung soal janjinya memulangkan Habib Rizieq saat kampanye Pilpres 2019. Namuj, dia tetap menjawab akan mempelajari dan mengaku belum mendengar pengakuan terbaru Habib Rizieq.
zxc2
"Nanti kita pelajari dulu. Saya belum dengar," kata Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Diketahui, pengakuan Habib Rizieq Syihab soal dicekal termuat dalam YouTube Front TV. Dia menekankan sama sekali tidak melakukan pelanggaran di Arab Saudi.
"Saya dilarang berpergian ke Saudi, bahkan ini dituliskan sebabnya adalah karena alasan keamanan. Jadi sekali lagi, saya dicekal di sini bukan karena saya lakukan pelanggaran keimigrasian, bukan saya melakukan pelanggaran pidana atau perdata, bukan karena saya melakukan sesuatu kejahatan di Saudi ini, tidak. Karena alasan keamanan," kata Habib Rizieq.