Berlarut-larut, Jubir PKS Sebut Jokowi Punya Utang Mata Novel Baswedan
RIAU24.COM - Hingga kini, kasus penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan tidak kunjung usai. Bahkan dia sempat dituding jika kasusnya itu adalah rekayasa oleh politisi PDIP Dewi Tanjung.
Mengenai hal tersebut, Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid mengingatkan kepada Presiden Jokowi untuk melunasi utangnya. Sebab, Kholid mengatakan jika Jokowi utang mata Novel Baswedan.
"Pak Jokowi utang mata saudara Novel Baswedan. Sudah 2,5 tahun lebih kasus Novel Baswedan tidak jelas penyelesaiannya," kata Kholid dilansir dari Vivanews.com, Senin, 9 Desember 2019.
Kholid mengatakan, PKS meminta Jokowi berkomitmen untuk menuntaskan kasus tersebut dan tidak berlarut-larut. pihaknya juga meminta supaya Jokowi membongkar siapa dalang di balik kasus tersebut.
"Presiden Jokowi jika berkomitmen dengan agenda pemberantasan korupsi seharusnya berkenan mendengarkan aduan suara masyarakat sipil yang menginginkan dikembalikannya kewenangan KPK seperti sebelum direvisi," jelasnya Kholid.
Untuk diketahui, Presiden Jokowi memberi target kepada Kapolri Jenderal Idham Azis, untuk menyelesaikan kasus serangan atas penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan, awal Desember 2019.
Bagi Jokowi, kasus Novel ini bisa dituntaskan oleh aparat Kepolisian. Tim sudah dibentuk. Bahkan, dilanjutkan oleh tim teknis selama tiga bulan, saat Kapolri dijabat Jenderal Tito Karnavian sebelumnya.
"Saya yakin, Insya Allah ketemu," katanya.