RIAU24.COM - PEKANBARU - Efisiensi tagihan bulanan terhadap Penerangan Jalan Umum (PJU) menjadi fakus kerja Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru saat ini. Betapa tidak, dengan adanya inovasi-inovasi yang telah dilakukan telah berhasil menekan angka tagihan ditahun 2020.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Yuliarso kepada wartawan, Selasa (18/2/2020) mengatakan salah satu upaya Dishub menekan tagihan PJU adalah dengan melakukan meterisasi dan penggantian bohlam dengan Lampu Hemat Energi (LHE).

“Meterisasi PJU dan Penggantian bohlam dengan LHE (Lampu Hemat Energi) terbukti dapat menekah tagihan PJU pada Januari tahun ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut ditambahkan Yuliarso, dengan upaya tersebut Pemko Pekanbaru telah berhemat anggaran sekitar 40 persen. Sebagaimana diketahui tagihan PJU yang sebelumnya mencapai Rp12 miliar, saat ini telah mencapai angka Rp7 miliar. Artinya, Pemko Pekanbaru sudah berhemat sekitar Rp5 miliar.

“Target kami sampai Rp6 sampai 5 miliar untuk tagihan PJU tahun ini, mudah-mudahan di bulan maret bisa tercapai,” harapnya.

Untuk dimetahui, saat ini Dishub Kota Pekanbru telah membuat 500 panel PJU di Kota Pekanbaru. Panel tersebut telah mengakomodir 12 ribu PJU. Sementara itu, sisanya masih ada sekitar 15 ribu PJU lagi yang belum dilakukan metrisasi.

“Karena keterbatasan anggaran, Tahun kemarin sudah 60 persen PJU yang dimeterisasi, target kita tahun ini  bisa mencapai 80 persen. dan sisanya 20 persen lagi ditahun berikutnya,” tambahnya. (R24/put)