RIAU24.COM -  Atletico Madrid sukses melaju ke babak perempat final Liga Champions tahun ini. Bertandang ke kandang Liverpool Stadion Anfield, Kamis 12 Maret 2020 dini hari tadi, anak asuh Diego Simeone sukses membekuk tuan rumah rumah dengan skor 3-2. Pertandingan sendiri digelar harus menempuh perpanjangan waktu hingga 120 menit. 

Ada satu pemain, yang disebut-sebut sebagai penyebab kandasnya perjuangan Liverpool. Dialah kiper Atletico, Jan Obak.  Ia tampil gemilang sepanjang laga. Hal itu dibuktikan dengan sembilan penyelamatan penting yang dilakukannya, sehingga Los Rojiblancos dengan mulus melaju ke perempat final Liga Champions. 

Jumlah itu tercatat yang paling banyak dilakukan seorang penjaga gawang dalam satu laga di babak knockout Liga Champions musim ini. Karena itu pula, Oblak diganjar penghargaan man of the match dalam laga dini hari tadi. 

Oblak yang turun sebagai starter, tampil cemerlang sejak awal laga. Dilansir detik yang mengutip whoscored, sepanjang babak pertama, kiper asal Slovenia itu mencatatkan 3 kali penyelamatan gemilang dari 26 upaya yang dilakukan Liverpool.

Namun gawang Atletico akhirnya bobol juga akibat sundulan Georginio Wijnaldum pada menit 43. Saat babak pertama usai, tim tuan rumah unggul 1-0. 

Di babak kedua, Oblak kembali jatuh-bangun menjaga gawangnya agar tak kebobolan lagi. Hasilnya, ia mengukit enam penyelamatan gemilang hingga saat babak kedua berakhir, kedudukan tetap bertahan 0-1. Dengan demikian, babak tambahan terpaksa dimainkan lantaran agregat kedua tim sama kuat 1-1.

Pada babak tambahan, gawang Oblak kembali bobol usai sepakan Roberto Firmino di menit 94, sehingga skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Liverpool. 

Seusai gol Firmino itu, Atletico mampu bangkit mengejar ketertinggalan via tembakan Marcos Llorente yang merobek jala Liverpool pada menit ke-97. Tak berhenti sampai di situ, Los Rojiblancos bahkan menyamakan kedudukan delapan menit kemudian, yang juga lahir melalui sepakan Llorente.

Liverpool menggempur pertahanan Atletico sepanjang sisa waktu yang ada, namun rapatnya lini belakang tim tamu tak bisa ditembus. Atletico justru mampu comeback lewat gol Alvaro Morata menjelang pertandingan berakhir dan membuat skuat asuhan Diego Simeone itu menang 3-2 dan lolos ke babak perempat final.

Biang Kerok 
Sementara di kubu Liverpool, ada satu pemain yang disebut-sebut menjadi biang kerok kekalahan itu. Dialah Adrian si penjaga gawang The Reds, yang disebut melakukan blunder. 

Dilansir viva, blunder itu terjadi setelah Roberto Firmino mencetak gol kedua bagi LIverpool yang tercipta di menit 94. 

Beberapa saat setelah itu, Adrian melakukan blunder empat menit berselang. Dia menendang bola dari gawangnya dan mengarah ke pemain Atletico, Joao Felix. Tidak menyia-nyiakan kesempatan, Felix langsung memberikan umpan dan gol dicetak oleh Llorente. Skor 2-1 membuat Atletico terus berambisi mencetak gol. Buntutnya, dua gol susulan terjadi masing-masing melalui Llorente dan Alvaro Morata. ***