Gara-gara Corona, Pemilihan Presiden di Negara Ini Akhirnya Ditunda
RIAU24.COM - Mahkamah Pemilihan Umum Bolivia atau TSE, akhirnya mengumumkan penangguhan pemilihan presiden. Pengumuman ini menyusul pengumuman karantina nasional selama 14 hari untuk mencegah penyebaran virus Corona.
"Langkah ini, konsekuensi dari situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di dunia, mencegah badan pemilihan untuk terus melakukan tugas persiapan untuk hari pemilihan yang sebelumnya ditetapkan pada 3 Mei," ungkap kata TSE, dilansir sindonews, Minggu 22 Maret 2020.
Tanggal baru belum ditetapkan, tetapi TSE, seperti dilansir Anadolu Agency, mengatakan akan disepakati dengan semua entitas politik negara.
Semua kandidat presiden telah menangguhkan kampanye selama hampir 15 hari dan mengurangi pernyataan politik di media sosial.
Kini, topik utama diskusi adalah penyebaran virus di Bolivia dan penguncian yang diperintahkan oleh pemerintah de facto yang dipimpin oleh Jeanine Anez. Penguncian mencakup masa tinggal, arahan tinggal di rumah, penghentian penerbangan internasional, dan larangan acara.
"Keputusan yang sulit, tetapi perlu," kata Anez dalam dalam sebuah pernyataan. ***