RIAU24.COM - SIAK- Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Siak dalam kurun waktu 3 hari terjadi kelonjakan, dari laporan pada Jum’at kemaren ODP sebanyak 93 orang. Namun, pada Senin (30/3/2020) menjadi 392 orang. Maka dari jumlah itu terjadi penambahan ODP sebanyak 229 orang .

Hal itu disampaikan Bupati Siak Alfedri usai menggelar video conference bersama Gubernur Riau Syamsuar di Siak Live Room Siaga. Dikatakannya, saat ini jumlah ODP di Siak berjumlah 392 orang. Hal itu dikarenakan, banyak masyarakat yang baru pulang dari luar daerah.

zxc1

“Jumlah ODP sekarang sudah sebanyak 392 orang. Hal ini terjadi, karena adanya masyarakat yang baru pulang dari Malaysia sebanyak 65 orang dan selebihnya Mahasiswa yang berasal dari pulau Jawa,” kata Alfedri.

Bupati juga menyarankan, agar ODP tersebut mengisolasi diri selama 14 hari. Dengan tujuan, untuk menghambat penyebaran Covid-19.

Bagi yang sudah terdampak ODP, saya sarankan untuk melakukan isolasi diri selama 14 hari di rumah. Sehingga, penyebaran Covid-19 dapat dicegah,” tambahnya.

zxc2

Lebih jauh Alfedri juga menjelaskan, saat ini ada dua PDP yang ada di Siak. Ia juga menyarankan, agar kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan banyak orang tidak dilakukan.

“Saat ini ada dua PDP, satu di RSUD Tengku Rafian Siak yang dari Kecamatan Sabak Auh, dan satunya lagi yang dari Tualang dirawat di Rumah Sakit Tentara Pekanbaru. Bentar lagi kan mau bulan puasa, saya sarankan kepada masyarakat agar tidak menggelar acara kenduri. Pokoknya hindarilah kegiatan yang mengumpulkan orang banyak,” tandasnya.(R24/Lin)