RIAU24.COM - BENGKALIS- Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) kabupaten Bengkalis mengusulkan ke Pemkab Bengkalis Rp300 milyar untuk dana darurat Corona virus atau Covid-19.

Hal tersebutpun membuat mayoritas fraksi di DPRD Bengkalis sepakat. Hal tersebut ketika DPRD Bengkalis melakukan rapat bersama Plh Bupati Bengkalis H. Bustami HY.

zxc1

Disampaikan anggota komisi III DPRD Bengkalis Abi Bahrun, bahwa anggaran tersebut dialokasikan untuk kebutuhan medis dan pembagian sembako ke masyarakat.

"Dari Rp 300 M ini, Rp 200 M untuk pembagian sembako kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis. Sedangkan Rp. 100 M lagi untuk kebutuhan medis dan keamanan," ujar Abi Bahrum politisi partai PKS, Selasa 31 Maret 2020 petang kemarin.

zxc2

Sementara, Ketua DPRD Bengkalis H. Khairul Umam, ketika dikonfirmasi menyampaikan, bahwa pihak TAPD belum merespon positif soal usulan Banggar sebesar Rp 300 Milyar untuk menanggulangi wabah covid 19 tersebut.

"Saat ini pihak TAPD masih meminta waktu dua hari untuk memutuskan usulan dari banggar ini," ungkap Khairul Umam.

Meski begitu, kata Khairul Umam, dalam rapat yang dihadiri Plh Bustami HY semalam, dikarena persoalan wabah covid 19 sudah mendesak, dan ini juga sudah disampaikan ke Pemerintah Daerah.

"Untuk mengalokasikan anggaran yang ada, agar wabah tersebut bisa cepat diatasi," pungkasnya. (R24/Hari)