RIAU24.COM -  Angka kematian akibat pandemi virus corona jenis baru, COVID-19 di Amerika Serikat masih sangat tinggi. Data dari John Hopkins University (JHU) menunjukkan Amerika memiliki 890.524 kasus infeksi dengan 51.017 kematian. 

Meski kondisi dalam negerinya masih sangat tidak menentu, namun Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan niatnya membantu Indonesia dalam menanggulangi Covid-19.

Presiden Jokowi  dan Trump melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan  pada Jumat malam lalu, 24 April 2020, sekitar pukul 20.00 WIB.

Kedua kepala negara bertukar pikiran mengenai penanganan Covid-19. Mereka juga membahas upaya mengatasi kekurangan alat kesehatan dan alat perlindungan bagi tenaga medis, seperti ventilator, APD, dan masker.

“Indonesia adalah negara penting bagi Amerika Serikat. Kita harus tingkatkan terus kerja sama kedua negara,” ujar Trump seperti dilansir tempo.

Trump juga mengungkapkan perbincangan via telepon dengan Jokowi sebelumnya soal permintaan bantuan ventilator untuk menangani Covid-19 dari AS.

Trump dalam cuitannya via Twitter pribadinya @realDonaldTrump pada Jumat malam lalu menyatakan, "Saya baru saja berbicara dengan seorang teman, Presiden Indonesia Joko Widodo. Ia meminta ventilator dan tentu akan kami berikan. Kerja sama hebat antara kami."

Presiden Jokowi dan Presiden Trump juga sepakat memperkuat kemitraan di bidang perdagangan dan ekonomi setelah masa pemulihan ekonomi setelah wabah Covid-19.***