RIAU24.COM -  

 

Kabar duka menghampiri warga Kota Tidore Kepulauan.  Istri Wali Kota,  Sulama Ali Ibrahim pasien positif COVID-19 menghembuskan nafas terakhir di ruang isolasi RSUD Chasan Boesorie Ternate, Maluku Utara, Minggu malam (31/5/2020) sekitar pukul 22.30 WIT. 

Sulama diduga tertular COVID-19 dari Wali Kota Ali Ibrahim dan sempat menjalani perawatan selama empat hari.  Wali Kota Ali Ibrahim sendiri masih menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesorie Ternate.

Dalam rekaman CCTV, terlihat Wali Kota Tidore Ali Ibrahim mendatangi kamar Sulama dan mencoba membangunkan almarhumah. 

"Sebelum meninggal almarhum Sulama menjadi pasien ke 139 dan sempat menjalani perawatan selama empat hari di RSUD Chasan Boesorie Ternate. Sulama terkonfirmasi positif COVID-19, Jumat 29 Mei 2020 lalu," kata Ketua Bidang Operasi Gugus Tugas Maluku Utara Mayor Inf Anton Santoni, Minggu malam (31/5/2020).

Dijelaskannya, Sulama meninggal dengan status pasien positif COVID-19 dengan gejala pada saluran pernafasan dan batuk ringan. Istri orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini diduga terpapar melalui Wali Kota yang merupakan transmisi lokal dari almarhum Sekretaris Kota Tidore Asrul Sani Soleman .

“Rencananya jenazah almarhumah akan dibawa ke Tidore Senin pagi (1/6/2020) sekitar pukul 07.00 WIT dan akan dikebumikan di pemakaman keluarga. Hingga Minggu malam sudah lima pasien yang meninggal dunia. Saya mengimbau agar masyarakat lebih disiplin, karena korban terus berjatuhan akibat COVID-19, “ kata Anton Santoni.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Maluku Utara kasus positif Covid-19 di Tidore meningkat menjadi 17 orang. Dengan jumlah pasien sembuh Covid-19 sebanyak 6 orang dan meninggal 3 orang.***