RIAU24.COM -  Memiliki keturunan bukan saja sekadar berhubungan intim, karena cara ini tidak selalu langsung memberikan hasil garis dua pada testpack. Tentu saja, waktu dan cara yang tepat berpengaruh untuk bisa cepat hamil. 

Nah, bagi pasangan muda yang merencanakan kehamilan, berikut ini cara cepat hamil yang sehat mengutip dari halodoc:

Hindari Stres

Stres ini bisa menjadi penyebab dari semua masalah kesehatan. Stres juga bisa bikin pasangan muda, terutama wanita, lebih susah untuk punya momongan, lho! Pasalnya, stres bisa membuat ovulasi terganggu. Sebaiknya, jangan terlalu dipikirkan, jalani saja hubungan dengan pasangan seperti biasa. Kalau kamu memikirkan akan berhasil atau tidak, stres lebih mudah terjadi. 

Hubungan Intim yang Tepat pada Waktunya

Namun, bukan berarti kamu harus melakukan hubungan intim pada waktu ini saja, ya! Bukan juga harus dilakukan setiap hari. Waktu yang dianjurkan adalah setiap dua hari sekali empat hari setelah kamu selesai menstruasi. Sperma memiliki masa hidup antara tiga hingga enam hari setelah dilepaskan, jadi kamu dan pasangan bisa menentukan kapan sebaiknya bercinta. 

Jalani Pola Hidup Sehat

Tidak kalah pentingnya, dan tidak hanya untuk wanita, pria juga perlu menjaga pola hidup dan pola makan yang sehat. Berikan tubuh asupan makanan sehat dan tinggi asam folat, olahraga bersamamembantu meningkatkan kesuburan baik kamu dan pasangan. Hindari merokok dan minum alkohol karena keduanya membuat kehamilan jadi lebih sulit terjadinya sebagai akibat dari penurunan kesuburan. 

Periksa Kesehatan ke Dokter

Ini penting, karena kehamilan rentan dengan komplikasi, baik dari calon ibu, calon ayah, maupun dari janin yang berada dalam rahim. Jadi, dianjurkan untuk kamu dan pasangan menjalani pemeriksaan kesehatan pra-kehamilan, tentu saja untuk menghindari terjadinya cacat kehamilan dan kelahiran. Kamu bisa memanfaatkan layanan Cek Lab dari aplikasi Halodoc, atau membuat janji dengan dokter ahli kandungan di rumah sakit terdekat. 

Cari Posisi yang Nyaman

Apakah cara cepat hamil dipengaruhi oleh posisi dalam bercinta? Sebenarnya, tidak demikian. Anggapan bercinta di pagi hari memberikan hasil yang lebih akurat dibandingkan dengan malam hari tidak selalu benar. Setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda. Jadi, kamu dan pasangan hanya perlu melakukan hubungan intim dalam waktu dan posisi yang sama-sama nyaman, tidak menyakiti salah satunya. Mau pagi dan malam, kalau sudah waktunya, ya pasti dapat berhasil.

Mengetahui Kapan Masa Subur

Bercinta kala masa subur datang pada wanita menjadi waktu terbaik untuk memiliki anak, karena pada masa subur, sel telur dilepaskan oleh ovum, sehingga ovulasi sangat mungkin terjadi. Namun, masa subur setiap wanita berbeda, dan ini dipengaruhi oleh siklus bulanan dalam perhitungan menstruasinya. Kalau kamu memiliki siklus haid yang tidak teratur, sebaiknya kamu mencatat kapan haid setiap bulannya, sehingga perhitungannya menjadi lebih mudah.