RIAU24.COM -  Ganja telah menjadi topik perbincangan beberapa saat ini. Dari dilegalkan di satu bagian dunia hingga orang-orang yang dipenjara karena mengkonsumsi ganja. Sekarang, polisi telah menyita mariyuana senilai lebih dari £ 500.000 dari bunker bawah tanah di sebuah pertanian di Linconshire, Inggris. Menurut laporan LadBible, petugas, drone, dan anjing ditinggalkan di pertanian di Skendleby, yang kemudian menemukan ganja.

Pengawal Sipil Spanyol juga berpartisipasi dalam operasi penggerebekan narkoba dan memberikan informasi yang mendukung intelijen yang diperoleh oleh Polisi Lincolnshire. Petugas menemukan empat bunker dari 12 kontainer pengiriman 20 kaki di bawah beberapa lumbung, berisi ganja senilai £ 580.000 (Rs 5,5 crore).

Petugas polisi menghabiskan total sembilan hari untuk menggeledah situs tersebut. Selain ganja, mereka juga menemukan lebih dari 300 ton limbah ilegal, satu senapan dan enam mobil curian. Satu llama dan 22 kuda juga ditemukan. Hewan-hewan itu dalam kondisi kesehatan yang buruk dan dibawa pergi.

Tiga orang ditangkap atas dasar dugaan produksi obat Kelas B, perampokan dengan maksud untuk mencuri, pelanggaran kesejahteraan hewan, dan kemungkinan pelanggaran limbah. Salah satu pria ditangkap karena dicurigai memiliki senjata api terlarang dan pencurian kendaraan bermotor.

Terdakwa telah dibebaskan dengan jaminan dan penyelidikan sedang dilakukan.

Detektif Inspektur Rick Hatton berkata: "Kami sangat berterima kasih kepada rekan-rekan kami di Spanyol dan mitra kami untuk membantu eksplorasi situs ini. Dengan operasi yang dilakukan di bawah tanah, kami membutuhkan dukungan spesialis yang nyata untuk mengungkap aktivitas ini."

Dia menambahkan, "Hanya dengan keterampilan mereka yang bergabung dengan kami dari Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Lincolnshire, Badan Lingkungan Hidup, Dewan Distrik Lindsey Timur, RSPCA, Dyno-Rod, dan Laboratorium Sains dan Teknologi Pertahanan Kantor Pusat kami dapat mencapai titik ini."

Tujuh petugas Badan Lingkungan Hidup juga ikut serta dalam pencarian. Mereka menemukan 300 ton limbah gundul, 60 bagian kendaraan yang dibongkar, bahan atap bekas asbes, sampah rumah tangga dan kayu campuran, bersama dengan bukti enam area pembakaran ilegal yang terpisah.

Direktur Area Badan Lingkungan Norman Robinson mengatakan: "Kejahatan limbah adalah hal yang serius. Ini merusak komunitas dan berisiko membahayakan kesehatan masyarakat dan lingkungan, dan kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan terhadap mereka yang bertanggung jawab."

Dia juga berkata, "Kami sekarang dapat menghentikan aktivitas ilegal di situs ini - bukti dari tekad, kerja bersama, dan berbagi intelijen antara berbagai organisasi."