RIAU24.COM - Setiap orang pasti ada yang mengalami cegukan. Meski sepele, cegukan ini tentu saja dapat mengganggu. Cegukan terjadi karena adanya kontraksi tiba-tiba yang tidak disengaja atau kejang pada otot diafragma.

Dilansir dari iNews.id, dalam istilah medisnya, cegukan adalah singultus, yang berasal dari kata Latin untuk ‘terengah-engah’ atau ‘terisak’. Berikut ini penyebab dan cara mengatasinya.

Penyebab

Tidak ada penyebab yang jelas untuk cegukan. Tetapi, ada beberapa hal yang menjadi penyebab umum mengapa Anda mengalami hal tersebut. Seperti makan terlalu cepat, makan terlalu banyak, penyakit atau kelainan terkait saraf, perubahan suhu yang tiba-tiba, rasa takut, rasa bahagia atau gembira berlebihan, hingga gangguan medis kronis seperti stroke serta gagal ginjal.

Cara mengatasi

Untuk mengatasi cegukan ini cukup mudah kok. Anda hanya perlu menahan napas, karena ini adalah teknik yang merangsang nasofaring dan saraf vagus, yang mengalir dari otak ke perut, dan dapat mengurangi cegukan.

Selain itu, yang bisa Anda lakukan adalah minum segelas air putih dengan cepat, menggigit lemon, berkumur dengan air, hingga meletakkan satu setengah sendok teh gula di belakang lidah.

Pada dasarnya, cegukan akan sembuh sendiri. Namun jika cara tersebut tidak berhasil dan cegukan berlangsung selama lebih dari tiga jam, Anda bisa segera menghubungi petugas medis.

Para profesional mungkin akan meresepkan obat untuk cegukan kronis yang parah seperti Klorpromazin (Thorazine) yang biasanya merupakan obat lini pertama yang diresepkan untuk cegukan.