Jokowi Pangkas Libur dan Cuti Bersama Akhir Tahun 2020, Begini Penjelasan Istana
RIAU24.COM - JAKARTA - Libur dan cuti bersama akhir tahun 2020 akan dipotong oleh Presiden Joko Widodo.
⠀
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (23/11/2020) melansir rmol.
⠀
"Masalah libur cuti bersama akhir tahun, termasuk cuti pengganti Hari Raya Idul Fitri, bapak presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan," ujar Muhadjir dalam siaran langsung kanal Youtube Sekretariat Presiden.
zxc1
⠀
⠀
Tapi Muhadjir mengatakan, Kemenko PMK akan melangsungkan rapat koordinasi dengan sejumlah kementerian terkait untuk menetapkan kebijakan pemotongan hari libur dan cuti bersama akhir tahun ini.
⠀
"Beliau (Presiden Jokowi) memerintahkan untuk segera ada rapat koordinasi oleh Kemenko PMK dengan kementerian/lembaga yang terkait," ungkapnya.
zxc2
⠀
"Terutama (kementerian/lembaga) terkait dengan masalah libur akhir tahun dan pengganti libur cuti bersama Idul Fitri," demikian Muhadjir Effendy.
⠀
Cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah yang digeser ke akhir tahun 2020 tertuang dalam Keputusan Presiden (Kepres) 17/2020 tentang cuti bersama Pegawai Aparatur Sipil Negara Tahun 2020 yang diteken Presiden Joko Widodo Agustus lalu.
⠀
Dalam Kepres tersebut disebutkan total penggantian hari cuti bersama Idul Fitri adalah sebanak 4 hari. Yaitu mulai tanggal 28, 29, 30, dan 31 Desember.
⠀
Cuti bersama tersebut diapit dengan cuti bersama dan libur nasional Hari Raya Natal pada 24 dan 25 Desember, serta tahun baru 1 Januari dan weekend. Sehingga total libur yang akan didapat mencapai 11 hari, yaitu sejak tanggal 24 Desember hingga 3 Januari.