Bawahannya Lakukan Korupsi, PKS Nilai Jokowi Gagal Jadi Pemimpin: Jokowi Bisa Akui Kesalahannya
RIAU24.COM - Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKS, Mardani Ali Sera menilai jika kepemimpinan Presiden Joko Widodo di periode keduanya dianggap telah gagal usai para menteri di Kabinet Indonesia Maju terjerat kasus korupsi.
"Saya berharap Presiden Jokowi bisa mengakui kesalahannya karena gagal memimpin bawahannya. Saya juga sekaligus mengapresiasi KPK atas kinerjanya belakangan ini," kata dia dilansir dari Rmol.id, Senin, 7 Desember 2020.
Dia juga menyesalkan perilaku korup ini justru dilakukan saat suasana keperihatinan bangsa dalam menghadapi pandemi Covid-19.
"Ini sesuatu yang sangat tidak bisa dibanggakan. Bantuan pemerintah sering kali tidak tepat sasaran dan jadi peluang dikorupsi oleh para demagog (pemimpin)," jelas ketua DPP PKS itu.
Ditambahkan Mardani, adanya praktik korupsi di tengah penanganan Covid-19 berkaitan dengan adanya Perppu Corona yang kini telah menjadi Undang-Undang.
"PKS menolak Perppu Corona yang memberikan imunitas pada pengambil keputusan bab Covid-19. Berkaca pada BLBI 1998 yang menurut BPK audit tahun 2000, 95% bantuan tidak tepat sasaran," ucapnya.
Selain itu, dia juga mendorong KPK mengusut dan mengembangkan kasus dugaan korupsi bansos Covid-19 hingga kepada pihak-pihak yang terlibat namun belum dijerat.
"KPK juga bisa memeriksa pengandaan alat kesehatannya, APD-nya, bantuan ke masyarakat, UKM dan lain-lain. Sehingga terbongkar mafianya secara holistik," tutupnya.