RIAU24.COM -  Seorang pria Malaysia baru-baru ini menyaksikan seekor anjing yang terluka dibuang ke dalam kantong plastik besar di tempat sampah di Kajang dan dibiarkan mati di sana.

Malaysian Dogs Deserve Better (MDDB), sebuah inisiatif kesejahteraan anjing yang didedikasikan untuk penyelamatan, rehabilitasi dan rehoming anjing yang diselamatkan dan ditinggalkan, menerima telepon pada 4 Desember dari pria tersebut, yang mengatakan dia melihat dua pria dari sebuah mobil dengan nomor registrasi WTX 444 melakukan perbuatan kejam.

Pria itu, Rozadi, membebaskan anjing yang lemah dan kurus dengan luka besar di lehernya, setelah itu anjing tersebut merangkak di antara dua tempat sampah dan kemudian menyeret dirinya ke saluran pembuangan terdekat dan bersembunyi di sana.

MDDB mengatakan dalam sebuah posting Facebook bahwa salah satu sukarelawan mereka tiba di lokasi tetapi tidak dapat menjangkau anjing itu, jadi dia menelepon pemadam kebakaran untuk mencari bantuan.

“Anjing itu telah dilarikan ke Rumah Sakit St Angel dan dirawat di sana. Kami menduga ini adalah anjing pabrik yang mengalami cedera pada rantai ketat di leher, ”kata mereka.

“Manusia tak berperasaan pasti telah membuangnya seperti sampah karena mereka tidak mau mengeluarkan uang untuk pengobatan.”

Dalam postingan Facebook lainnya, MDDB menulis bahwa anjing itu menderita anemia parah dan memiliki luka belatung yang parah di lehernya. Dipercaya bahwa anjing itu terus diikat untuk jangka waktu yang lama, menyebabkan luka di lehernya.

MDDB mengatakan bahwa mereka saat ini mencoba melacak pelakunya, tetapi sementara itu, mereka perlu memastikan bahwa tagihan medis sang anjing telah dibayar.

"Doggo perlu menghabiskan banyak waktu di dokter hewan dan kami membutuhkan bantuan Anda untuk memastikan tagihannya telah dibayar dan tidak ada yang harus dibayarkan ke klinik," tulis mereka.

"Ini sepertinya kasus jangka panjang dan kami membutuhkan bantuan Anda untuk memastikan doggo lolos."