RIAU24.COM -  Aksi teror dan gangguan keamanan, masih terus dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB), di Kabupaten Intan Jaya, Papua. Kali ini, kelompok ini membakar sebuah pesawat milik maskapai penerbangan Mission Aviation Fellowship (MAF) PK-MAX. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. 

Diungkapkan Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, aksi teror KKB itu terjadi Rabu 6 Januari 2021 kemarin, sekitar pukul 09.00 WIT. Awalnya, pesawat MAF PK-MAX yang dipiloti Warga Negara Amerika atas nama Alex Luferchek, berangkat dari Bandara Nabire dengan membawa dua penumpang dengan tujuan Pagamba (Bandara perintis milik MAF) yang berada di Distrik Biandoga Kabupaten Intan Jaya.

“Pukul 09.30 WIT, Pilot Pesawat MAF PK-MAX melaporkan via Radio ke kantor MAF bahwa pesawat telah mendarat tiba di Bandara Pagamba dengan baik," terangnya, dilansir viva, Kamis 7 Januari 2020 tadi malam. 

Selanjutnya, saat pilot turun dari pesawat, tiba-tiba datang seseorang yang diduga anggota KKB, mengeluarkan tembakan ke udara dan menyuruh si pilot untuk merunduk. Selanjutnya, anggota KKB itu pun membekar pesawat. 

Sang pilot sempat diamankan para pendeta dan masyarakat ke Kampung Tekai yang berada di perbatasan antara Kampung Bugalaga dan Kampung Pagamba Distrik Mbiandoga, Kabupaten Intan Jaya. 

Sebagai tindak lanjut dari kejadian itu, langsung diupayakan untuk mengevakuasi si pilot. Selanjutnya, ia dibawa ke Jayapura untuk pemeriksaan psikologi lebih lanjut. Sedangkan terkait aksi pembakaran pesawat, saat ini kasusnya sudah ditangani Polres Nabire. ***