Afghanistan Menyelidiki Serangan Udara Nimroz yang Menewaskan Warga Sipil
RIAU24.COM - Pihak berwenang Afghanistan mengatakan mereka sedang menyelidiki serangan udara akhir pekan yang menurut pejabat lokal menewaskan lebih dari selusin warga sipil, termasuk anak-anak.
Pejabat provinsi mengatakan 15 orang tewas pada Sabtu malam ketika sebuah roket menghantam sebuah rumah di distrik Khashrod di provinsi Nimroz. Kerabat korban dan saksi menyebutkan jumlah korban tewas sebanyak 18 orang, semua anggota keluarga yang sama di Desa Munazari.
“Kami mengetahui adanya klaim korban sipil di Nimroz. Kami telah melakukan penyelidikan bersama dengan pejabat lokal, ”kata kementerian pertahanan dalam sebuah pernyataan. Anggota dewan provinsi Nehmatullah Sediqqi mengatakan kepada kantor berita AFP, pasukan Afghanistan melakukan dua serangan udara di distrik tersebut.
“Dalam serangan pertama, enam pejuang Taliban tewas. Serangan kedua menghantam sebuah rumah yang menewaskan 15 warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak, ”katanya.
Pejabat kesehatan masyarakat Nimroz Nasir Ahmad Haibat mengatakan, jenazah 15 orang dibawa ke rumah sakit pada hari Minggu.
Pejabat lokal lainnya, yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan bahwa rumah yang menjadi sasaran serangan itu milik seorang komandan Taliban dan pasukan keamanan tidak tahu ada warga sipil di dalamnya.