RIAU24.COM -  Menurut Johns Hopkins Kimmel Cancer Center, 40% kanker payudara yang didiagnosis terdeteksi oleh wanita yang merasakan benjolan, yang berarti melakukan pemeriksaan mandiri secara teratur sangatlah penting. Kami  merasa bahwa kita harus terbiasa memeriksa payudara kami sendiri sehingga kami dapat mencari bantuan dokter jika kami menemukan sesuatu yang tidak biasa.

Tes skrining klinis yang disebut mammogram harus dilakukan setiap tahun oleh wanita berusia 40 tahun ke atas, tetapi wanita dewasa dari segala usia dapat melakukan pemeriksaan mandiri setidaknya sebulan sekali. Waktu terbaik untuk melakukan ini adalah sekitar 3 hingga 5 hari setelah menstruasi Anda dimulai. Pastikan Anda melakukannya pada tanggal yang sama setiap bulan.

Ini harus dilakukan sambil melihat ke cermin untuk melihat perubahan fisik di dada Anda. Itu juga harus dilakukan sambil berbaring di tempat tidur. Banyak wanita menemukan bahwa cara termudah untuk merasakan payudaranya adalah ketika kulit mereka basah dan licin, jadi ada baiknya juga melakukan pemeriksaan mandiri saat mandi.

Bagaimana cara memeriksanya
Anda dapat mencari petunjuk visual bahwa dada Anda mungkin perlu diperiksa oleh dokter. Ada beberapa cara untuk melakukan ini:

• Dengan lengan di samping tubuh dalam posisi rileks
• Dengan kedua lengan terangkat di atas kepala, membungkuk ke depan
• Membungkuk dengan tangan diletakkan di pinggul
• Dengan mencubit ringan di ujung untuk mencari cairan keluar yang tidak biasa
Baca juga: Ramai Isu Childfree, Perempuan Berhak Tentukan Keputusan Hamil dan Punya Anak

Selain melihat, Anda juga harus merasakan jika ada sesuatu yang tidak biasa yang tidak dapat dilihat. Gunakan tangan kanan Anda untuk meraba payudara kiri dan sebaliknya.

Anda dapat menjalankan jari Anda dalam 3 arah ini:

• Dari atas ke bawah, dan dari bawah ke atas
• Dengan gerakan memutar
• Dari sisi ke sisi

Berikut hal-hal yang harus Anda perhatikan saat memeriksa puting:

Baca juga: Cara Mencegah Terkena Virus Lambung Setelah Terpapar
• Jika ada cairan atau darah yang encer, seperti susu atau kuning
• Jika bentuknya berubah tidak normal
• Jika posisi ujung telah berubah atau terlihat terdorong ke dalam bukannya menonjol keluar
• Jika ada ruam, kemerahan, atau bengkak

Mungkin juga ada tanda-tanda di bagian payudara lain, seperti:

• Benjolan di bagian dada mana pun
• Kulit lesung atau kerutan
• Kemerahan, luka, ruam, atau bengkak pada kulit

Tetap tenang dan kunjungi dokter. Ingat, penting untuk tidak panik jika Anda menemukan sesuatu yang tidak biasa. Ingatlah bahwa 60% hingga 80% benjolan payudara tidak berbahaya. Tetapi Anda harus selalu menghubungi dokter untuk mendapatkan diagnosis, agar aman.