RIAU24.COM - Pada 10 Februari 2021, sebuah postingan di forum online mengaduk-aduk masa lalu kelam pemain bola voli asal Korea Selatan, si kembar Lee Da-young dan Lee Jae-young.

Menurut Harian Korea Joong Ang, postingan forum tersebut mencantumkan 21 tuduhan perundungan yang pernah dilakukan oleh si kembar pada rekan setimnya di sekolah menengah. Dulu, si kembar diketahui suka mengancam dengan pisau, mencuri uang dan melukai orang lain secara fisik.

zxc1

Beberapa komentar di dalam postingan menceritakan intimidasi yang dilakukan oleh si kembar.

“Si kembar akan membuatku membersihkan toilet, dan meminta rekan satu timnya untuk mencuci pakaian mereka.”

“Ketika mereka tidak menyelesaikan sesuatu dengan cara mereka, mereka akan menelepon orang tua mereka, dan kemudian kita semua yang tinggal bersama mereka di asrama akan dihukum oleh para pelatih.”

Postingan itu menambahkan bahwa perundungan yang dilakukan oleh si kembar ini telah menyebabkan salah seorang rekannya melepaskan mimpi menjadi atlet bola voli.

Setelah postingan menjadi viral, si kembar bertemu dengan rekan satu timnya untuk meminta maaf atas apa yang mereka lakukan. Kemudian, mereka masing-masing memposting permintaan maaf kepada publik yang menegaskan bahwa intimidasi memang terjadi.

Lee Jae-young menulis, “Saya menyakiti banyak orang karena perilaku saya yang tidak bertanggung jawab di masa lalu ketika saya masih belum dewasa. Saya dengan tulus meminta maaf kepada mereka yang tersakiti karena kelakuan buruk saya di sekolah. ”

Baca juga: Shin Tae Yong Alami Kejadian Tak Terduga Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Jepang

Lee Da-young menulis, “Saya sangat meminta maaf kepada rekan tim saya untuk kenangan buruk. Jika para korban mengizinkan, saya akan mengunjungi mereka secara langsung dan meminta maaf. "

Menurut AllKpop, tampaknya rekan timnya termotivasi untuk mengekspos si kembar atas perbuatan mereka di masa lalu setelah Lee Da-young men-tweet sebuah foto (yang telah dihapus) dengan keterangan, “Orang yang melakukan penindasan mungkin sedang bersenang-senang, tetapi orang yang di-bully ingin mati…”

Dapat dipahami bahwa tweet ini mungkin merujuk pada pemain bola voli wanita nomor 1 di Korea Selatan, Kim Yeon Kyung karena ada laporan bahwa keduanya tidak bersahabat.

Salah satu penggemar si kembar, Lee, 35, mengatakan bahwa dia tidak ingin melihat mereka di TV lagi. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Lee pernah mengalami perundungan saat di sekolah dan itu membawa kembali kenangan yang menyakitkan.

Si kembar sekarang diskors tanpa batas waktu dari tim Laba-laba Merah Muda dan juga dari Olimpiade Tokyo.