RIAU24.COM - Lele merupakan salah satu ikan yang ramai di masak orang Indonesia. Bahkan warung pecal lele ada dimana-mana.

Dilansir dari Halodoc, ternyata makan lele juga bisa memberikan dampak negatif. Bahkan jika tidak diperhatikan konsumsi lele secara asal-asalan dapat meningkatnya risiko penyakit jantung.

Tips mengonsumsi lele ada tiga hal yang perlu diperhatikan, yaitu:

Pertama belilah lele yang masih hidup serta berasal dari pembudidayaan tambak yang bersih, juga mendapat pakan khusus berupa singkong, tahu, ikan-ikan kecil, serta nasi.

Sebab ada sedikit peternak ikan lele tambak tidak memperhatikan air sehingga dapat terkontaminasi bakteri aktif dan logam berat yang menyebabkan diare dan sakit perut. Itu terjadi akibat lele suka makan semua yang ada di sekelilingnya seperti kotoran-kotoran hingga logam berat yang berbahaya. Jika dibiarkan lama bisa memicu munculnya kanker dan tumbuhnya tumor.

Kedua hindari memakan lele yang digoreng memakai minyak goreng yang sudah digunakan berkali-kali. Lebih baik minyak baru yang bebas dari zat-zat radikal bebas untuk mengolah ikan lele. Jika tidak diperhatikan maka timbunan lemak bakal berpotensi negatif menyebabkan penyumbatan dan memicu sakit jantung. 

Ketiga saat memakan ikan lele lebih baik dikombinasikan dengan panganan bergizi lain. Hal itu bermanfaat agar tingkat gizi yang dikonsumsi bisa lebih optimal bagi kesehatan tubuh dan tentunya makanan sehat. 

Itulah beberapa tips makan lele yang sehat agar tidak kena penyakit jantung.