Kades Sumber Jaya Curhat Kondisi Insfratruktur Jalan ke Wabup Bengkalis
RIAU24.COM -BENGKALIS - Kedatangan Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso ke Desa Sumber Jaya, Kecamatan Siak Kecil, Rabu (10/3) lalu menjadi momentum Kepala Desa Sumber Jaya, Muhammad Harianto yang langsung menyampaikan keluhan dan berbagai persoalan di hadapi masyarakat, terutama persoalan infrastruktur jalan poros.
Untuk kondisi jalan poros desa Sumber Jaya masih lumayan ungkap Harianto, namun untuk beberapa desa lain seperti Muara Dua, Bandar Jaya, Sadar Jaya dan lainnya sangat sulit dilewati terutama saat musim hujan.
"Jalan poros inilah akses kami ke kantor kecamatan dan anak-anak kami ke sekolah pak, ajab betol kami pak. Mohon pak ini menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Bengkalis,”ujar Harianto di depan Wabup Bengkalis.
Diceritakan Harianto, selama 38 tahun dirinya menetap atau tinggal di Desa Sumber Jaya hampir tidak ada peningkatan Jalan di desanya begitu juga desa yang lain. Harga kelapa sawit di beberapa desa di Kecamatan Siak Kecil selalu lebih rendah dibanding dengan daerah lain, disebabkan kondisi jalan menuju rusak parah.
“Akses jalan ini sangat utama bagi kami pak. Terkadang kami harus berhadapan kondisi sangat tidak menguntungkan, hasil sawit banyak tapi harganya murah, terpaksa juga kami panen, kalau tidak buah sawit membusuk,” ucap Harianto.
Harianto juga menyampaikan, bahwa di Desa Sumber Jaya ada 15 sumur minyak dikelola oleh pihak perusahaan BOB. Selama kurun waktu 15 tahun beroperasi BOB hanya membangun 800 meter jalan. Artinya, kontribusi BOB terhadap infrastruktur dilokaasi oeprasional perusahaan sangat minim.
“Beberapa waktu lalu kami sempat melakukan aksi demo dan menahan armada BOB, semua itu kami lakukan agar perusahaan peka dan sedikit peduli terhadap persoalan yang dihadapi masyarakat,"kesalnya menceritakan.
Terkait persoalan infrastruktir jalan, Wakil Bupati Bagus Santoso, secara bertahap Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan membangun jalan poros desa dan pastinya hal itu dilakukan sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.
"Kami memaklumi itu pak kades, tapi kondisi saat ini lebih lumayan dibanding dengan beberapa tahun lalu saat saat saya main ke sini. Tapi kondisi ini tentunya menjadi komitmen kami di Pemkab Bengkalis untuk membangun infrastruktur dasar terutama jalan poros ini. Tapi tentunya tidak bisa kita lakukan sekaligus, karena harus disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah,”ungkapnya.
1 Kecamatan 1 Alat Berat
Dalam kesempatan tersebut pria humble yang akrab disapa Mas Bagus, kembali mengatakan, Pemkab Bengkalis akan mengadakan satu Kecamatan 1 alat berat (excavator red,). Alat berat itu bisa dimanfaatkan oleh desa, baik untuk penanganan kerusakan jalan, untuk kepentingan pertanian bisa juga untuk mengatasi karhutla jika terjadi di beberapa desa saat ini.
"Keberadaan alat berat ini akan sangat membantu. Untuk itu, kami sangat berharap dukungan dari mitra kerja kami kawan-kawan anggota DPRD, untuk bisa bersama-sama mendukung rencana atau program ini," pungkasnya.