RIAU24.COM -Kabar mengenai tim bulutangkis Indonesia yang dipaksa menarik diri dari keikutsertaannya di ajang All England 2021 menyita perhatian publik.

Diketahui, belum selesai hari pertama penyelenggaraan turnamen All England 2021 yang berlangsung di Birmingham, Inggris, tim bulutangkis Indonesia dipaksa mundur dari ajang tahunan tersebut.

Hal itu karena tim Indonesia berada satu pesawat dengan seorang penumpang 'anonim' yang terpapar Covid-19 saat penerbangan dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu, 13 Maret 2021.

Tidak diketahui secara pasti siapakah orangnya, karena BWF memang menyembunyikan dan tidak menunjukkan identitas orang yang terpapar Covid-19 itu kepada tim Indonesia.

Kemarahan dan kekecewaan menyelimuti masyarakat di tanah air setelah tim bulutangkis Indonesia ditarik mundur dari ajang All England 2021 tersebut, termasuk Presenter Metro Tv ini, Aviani Malik.

Terlihat pada saat Prime Talk Live Metro Tv yang membahas tema “Dipaksa mundur, all England Diskriminatif?”. Prime Talk ini juga diikuti oleh Marcus Gideon (Pemain Bulutangkis Indonesia), Agung Sampurna (Ketum PBSI), dan Zainudin Amali (Menteri Pemuda dan olahraraga).

Presenter Metro Tv ini menangis haru pada saat live tersebut, bahkan Marcus juga terlihat menahan tangis.

Bagaimanapun, peristiwa ini telah mengundang kemarahan warga Indonesia.

Beberapa masyarakat menyoroti ketidakkonsistenan penerapan aturan isolasi dalam olahraga, bahkan sampai menuduh adanya praktik diskriminasi.